Test hardware perangkat Android dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai spesifikasi asli yang ada di dalamnya karena sekarang banyak sekali brand yang melakukan kecurangan dengan memalsukan spesifikasi yang dipakai. Selain itu, test hardware Android juga bisa dipakai untuk mengecek kerusakan perangkat terutama untuk Operekers yang membeli produk Second. Simak cara sederhana Test Hardware Android pada ulasan di bawah ini.
- Menggunakan Kode Rahasia
Cara Pertama ialah Kita bisa melakukan tes dengan menekan beberapa kode tertentu seperti saat Operekers ingin melihat kode IMEI (*#06#). Lakukan beberapa tes kecil berikut dengan kode-kode ini sebelum membeli Android bekas:
- *#*#0*#*#* LCD Test.
Kode ini memiliki fungsi utama untuk memeriksa layar. Setelah menekan kode ini akan muncul beberapa tombol pilihan red, green, blue, receiver (white), vibration (black), dimming, megacam, sensor, touch, sleepmode, speaker, dan sub key.
- *#2664#
Kode ini juga untuk memeriksa layar. Setelah menekan kode layar akan berubah menjadi hitam, sentuh layar dan gerak-gerakkan, garis merah akan muncul. Apabila Anda menarik garis dan ada yang putus, berarti ada masalah dengan layar ponsel.
- *#2663# Touch screen version.
Pada menu ini terdapat info touch screen firmwire version, dan pilihan untuk update secara online.
- *#0673# Melody Test.
Kode ini untuk memeriksa speaker. Setelah menekan kode ini akan muncul tombol pilihan Speaker_on, Receiver_on, Headset_on Left, Headset_on Right, Receiver_Headset_on Left, Receiver_Headset_on Right, OFF, dan EXIT.
- *#0842# Device test.
Kode ini untuk memeriksa kemampuan getaran ponsel. Pada menu ini akan ada beberapa tombol On, Off, Auto untuk mencoba mode getar ponsel.
- *#*#4636#*#* Testing.
Kode in berisi menu informasi handset, informasi baterai, menampilkan stastitik penggunaan ponsel dan aplikasi. Juga bisa diketahui informasi tentang WiFi.
- *#232337# Bluetooth test.
Setelah memasukkan kode ini akan tampil Bluetooth device address.
- *#44336# Version.
Menampilkan informasi versi firmwire ponsel, waktu pembuatan ponsel, dan changelist.
- Menggunakan aplikasi Z Device Test
Cara paling mudah dan sederhana untuk Test Hardware Android adalah melalui sebuah aplikasi. Salah satu aplikasi untuk Test Hardware Android yang bisa Anda pakai adalah Z Device Test yang dapat ditemukan di dalam Google Play Store.
Memang banyak sekali developer yang membuat sebuah aplikasi untuk digunakan Anda yang ingin melakukan Test Hardware Android.
- Kamera
Di dalam aplikasi Pengujian Hardware Android ini, Anda bisa melakukan pengecekan kamera yang ada di dalam perangkat. Melalui salah satu fitur dalam Z Device Test, Anda bisa mengecek kamera belakang mulai dari besaran piksel yang didukung kamera tersebut sampai fitur apa saja yang disematkan pada kamera belakang. Selain itu, Anda juga bisa mengecek kamera depan mulai dari ukuran sampai kualitasnya. Tapi jika perangkat smartphone atau tablet Anda tidak dilengkapi fitur kamera, Anda bisa melewat pengecekan ini.
- GPS
Operekers pun bisa melakukan pengecekan GPS menggunakan aplikasi Test Hardware Android, Z Device Test ini. Anda bisa mengecek status GPS, tingkat akurasi penguncian sebuah lokasi dan menguji bagaimana akurasi GPS yang tertanam pada perangkat Android Anda.
- Wi-Fi
Selain GPS, Anda bisa mengecek juga kualitas Wi-Fi dalam perangkat Anda. Status Wi-Fi bisa dilakukan pengujian melalui fitur dalam Z Device Test ini. Selain itu, terlihat juga informasi mengenai status jaringan Wi-Fi yang sedang digunakan.
- BLuetooth
Fitur konektivitas Bluetooth juga bisa dicek melalui aplikasi Test Hardware Android ini. Anda bisa mengecek status Bluetooth apakah dapat berjalan normal atau terjadi sebuah kerusakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar